Mengenal Torsi dan Horse Power Beserta Perbedaanya


Assalamu’alaikum Wr. Wb.
        Kita pasti sudah pernah mendengar apa itu torsi(Torque) dan Horse Power(HP), pada artikel saya kali ini saya ingin sekali membagikan pengetahuan tentang torsi dan horse power beserta perbedaanya. Kedua istilah tersebut sama-sama berfungsi sebagai satuan yang mengukur tenaga pada sebuah kendaraan, hanya saja torsi dan horse power memiliki karakter dan fungsi yang berbeda, serta akan menghasilkan hasil yang tepat jika diterapkan pada kendaraan yang cocok.

 Torsi
       Torsi adalah gaya atau tenaga yang fungsinya menggerakkan kendaraan dari diam, akselerasi, hingga melaju kencang. Torsi digunakan saat kendaraan mulai bergerak dan saat menanjak, semakin besar torsi sebuah kendaraan maka semakin mudah kendaraan melewati tanjakan terjal dan menggerakkan kendaraan yang berbobot berat seperti truk, bis, dsb. Torsi yang besar biasanya terdapat pada mesin diesel karena memiliki rasio kompresi yang lebih besar yang bisa disimpulkan semakin besar kompresinya semakin besar pula torsi yang dihasilkan, torsi yang besar pada diesel tersebutlah yang membuat truk dan bis dapat bergerak meski memiliki bobot yang sangat berat, satuan dari torsi adalah kgm/s, torsi dapat dihitung dengan mengalikan gaya dengan jarak, torsi pada kendaraan dapa dimanipulasi menggunakan transmisi, semakin tinggi gigi transmisinya maka torsi yang dihasilkan semakin kecil.

Horse Power
      Horse Power adalah satuan yang menyatakan gaya atau tenaga sama seperti torsi, tetapi keduanya memiliki perbedaan. Jika pada torsi semakin besar torsi semakin besar kekuatan kendaraan menggerakkan bebannya, berbeda jika pada Horse Power yang mana semakin besar Horse Power maka akan semakin cepat kendaraan melaju, karakter Horse Power ini  biasanya terdapat pada mesin bensin yang mana banyak digunakan pada mobil sport agar laju kendaraan semakin cepat saat digunakan. Dalam Bahasa Indonesia Horse Power(HP) diartikan dengan Tenaga Kuda atau dapat juga ditulis dengan satuan PK(Power Kuda), Horse Power dapat dihitung dengan hasil kali torsi dengan rpm, berbeda dengan torsi, tenaga kuda(tenaga) tidak dapat dimanipulasi menggunakan transmisi alias murni tenaga dari mesin, perbedaan ini terlihat jelas antara mesin bensin dengan mesin diesel yang mana pada mesin bensin jarak antara TMA dan TMB pada ruang bakar lebih pendek jika dibanding pada mesin diesel dan hal tersebutlah yang menyebabkan tenaga atau Horse Power pada mesin bensin lebih tinggi dibanding Horse Power pada mesin diesel.

Sekian, semoga bermanfaat:-)