Penyebab Knalpot Sepeda Motor Nembak dan Mengeluarkan Api

 


 

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

        Pada postingan kali ini saya ingin membahas seperti pada judul di atas, yaitu penyebab sepeda motor kita nembak dan mengeluarkan api. Apakah anda pernah melihat sepeda motor anda atau sepeda motor orang lain mengeluarkan api? pasti jika memang anda pernah melihatnya, kasus api keluar pada knalpot jarang atau bahkan tidak terjadi pada sepeda motor yang baru dibeli dan sepeda motor masa kini, melainkan kasus tersebut biasanya terjadi pada sepeda motor yang sering dioprek atau dibongkar dan berkali-kali distel pada bagian mesin dan sepeda motor modifikasi, tentu saja karena sepeda motor yang masih dalam keadaan baru pengaturan mesinnya masih standar dan sesuai dengan perhitungan berbeda dengan sepeda motor yang telah dioprek-oprek dan sepeda motor masa kini sudah dilengkapi dengan berbagai teknologi agar mesin dapat secara otomatis melakukan pengaturannya sendiri agar performa tetap maksimal, lalu apa saja penyebab knalpot pada sepeda motor nembak dan mengeluarkan api, berikut penjelasannya.

Beberapa penyebab knalpot sepeda motor nembak dan mengeluarkan api

  1. Pengaturan timming pengapian tidak tepat
          Pertama munkin karena pengaturan timming atau saat pengapian yang tidak tepat, misalkan bahan bakar terbakar beberapa saat setelah piston mengkompresi bahan bakar di dalam ruang bakar, sehingga saat terjadi ledakan pada ruang bakar, klep exhaust manifold atau klep yang bertugas sebagai pembuka dan penutup lubang keluar sisa pembakaran terbuka dan menyebabkan api pada ruang bakar berhasil keluar melalui lubang knalpot, jika hal ini terjadi maka yang harus anda lakukan adalah menyetel ulang saat pengapian pada mesin sepeda motor agar percikan bunga api pada busi keluar saat sebelum Titik Mati Atas(TMA) piston atau sampai saat pengapian sesuai, sehingga knalpot tidak nembak dan mengeluarkan api lagi.
  2. Ruang bakar yang mendapat terlalu banyak pasokan bahan bakar
           Jika ruang bakar pada mesin mengalami banjir bahan bakar atau terdapat bahan bakar yang terlalu kaya maka akan membuat bahan bakar lebih lama terbakar, sehingga jika saat pembakaran sampai pada saat klep output membuka, maka akan mengakibatkan knalpot nembak dan mengeluarkan api. Penyebab yang satu ini bisa disebabkan oleh beberapa hal diantaranya lupa menutup choke sehingga bahan bakar mengalir berlebihan ke dalam ruang bakar dan campuran bahan bakar dibanding dengan udara terlalu kaya sehingga ruang bakar terlalu banyak mendapat pasokan bahan bakar, jika hal tersebutlah penyebabnya maka yang perlu anda lakukan adalah menutup kembali choke yang sebelumnya anda buka dan menyetel ulang campuran udara dan bahan bakar sampai tidak terjadi lagi ledakan.
  3. Busi yang kita gunakan tidak memercikkan bunga api dengan baik
           Jika busi yang kita gunakan pada mesin motor kita tidak memercikkan bunga api dengan baik maka yang terjadi pembakaran yang terjadi pada ruang bakar tidak maksimal yang mana saat klep output membuka, api hasil ledakan pada ruang bakar berhasil keluar melalui knalpot sepeda motor dan menghasilkan ledakan dan mengeluarkan api, jika hal ini terjadi maka anda bisa mencopot busi anda dari mesin motor dan membersihkannya serta menyetel jarak percikan bunga api pada ujung busi menggunakan obeng, dan jika busi masih tidak berfungsi dengan baik maka yang bisa anda lakukan adalah mengganti busi dengan yang baru.
  4. Terjadi kebocoran pada knalpot
           
    Jika knalpot yang anda gunakan mengalami kebocoran khususnya pada bagian "gulu banyak" atau bagian exhaust manifold pada sepeda motor, maka suara yang keluar dari ruang bakar akan langsung terdengar, berbeda dengan sepeda motor yang knalpotnya masih bagus, karena suara akan diredam oleh knalpot terlebih dahulu sehingga tidak terlalu berisik, kebocoran pada knalpot kemungkinan memang tidak akan berpengaruh sampai keluar api kecuali ada masalah pada mesin, karena kasus keluarnya api melalui knalpot biasanya disebabkan oleh masalah pada mesin, tetapi akan lebih baik jika anda segera memperbaiki lubang pada knalpot yang mengalami kebocoran atau menggantinya dengan yang baru jika memang sudah tidak layak untuk digunakan.

    Seperti yang telah saya singgung sebelumnya bahwa pada mesin sepeda motor jaman sekarang yang sudah menggunakan Electronic Fuel Injection(EFI) sudah jarang sekali terjadi kasus demikian karena mesin jaman sekarang sudah menggunakan pengaturan yang lebih modern dengan bantuan sensor-sensor yang dipasang pada mesin sepeda motor, sehingga permorma mesin sepeda motor lebih maksimal dan jarang atau bahkan tidak akan terjadi nembak dan mengeluarkan api dari lubang knalpot.